Demi memperindah tampilan rumah, taman menjadi salah satu faktor pendukung yang paling tepat. Selain indah, pembuatan taman rumah juga membuat suasana di rumah lebih segar, sehingga penghuninya merasa betah berlama-lama di dalamnya.
Sayangnya, banyak pemula yang masih kesulitan dalam membuat desain taman agar tidak monoton seperti pada umumnya. Untuk itulah, dibutuhkan banyak referensi inspirasi taman rumah yang sesuai dengan kondisi rumah dan luasnya halaman yang dimiliki.
Materi Konten
Desain Taman Rumah
Indonesia termasuk negara yang subur sehingga banyak tanaman yang bisa tumbuh dengan baik di berbagai lokasi. Kondisi ini juga mempermudah seseorang dalam membuat desain taman yang menarik dan lebih kreatif. Berikut adalah beberapa desain taman yang bisa dijadikan acuan dan bahan referensi:
1. Desain Taman Rumah Minimalis

Untuk rumah yang memiliki area terbatas, desain taman minimalis ini bisa ditiru karena simpel dan mudah diterapkan. Untuk membuatnya, cukup dengan menyiapkan area berbentuk persegi dengan ukuran 1 m2 x 0,5 m2 atau lebih.
Area kosong ini bisa dibuat agak ke dalam dan diisi dengan bebatuan pipih khas taman. Sementara bagian sisinya dikelilingi dengan rumput hias yang menarik. Pada salah satu sudut bisa diberi pohon berbunga yang agak tinggi untuk menandakan keberadaan taman.
Agar tetap indah di malam hari, lengkapi taman dengan lampu kecil di sekitar bunga yang ingin ditanam di area ini.
2. Desain Taman Dinding

Kalau memiliki halaman terbatas, dinding juga bisa dimanfaatkan menjadi taman yang sangat cantik. Jenis tanaman yang mudah diaplikasikan pada dinding adalah tanaman daun dan rambat. Pastikan dinding dipenuhi oleh tanaman sehingga tidak ada cela yang terlihat di belakangnya.
Sementara bagian bawahnya bisa diberi sedikit pembatas berupa bata atau batu yang ditengahnya sudah diberi tanaman pot. Taman dinding tidak hanya menghemat lahan dan efektif membuat halaman lebih indah dan sejuk, namun juga menarik dijadikan area berfoto.
3. Desain Taman Indoor

Jika benar-benar tidak memiliki halaman sama sekali di luar rumah, masih ada solusi untuk membuat taman yang menarik. Salah satunya dengan membuat desain taman indoor yang ada di dalam ruangan.
Untuk rumah berlantai dua, bagian yang paling cocok untuk membuat taman kecil adalah di bawah tangga karena area ini jarang dijadikan mobilitas. Tidak hanya itu, area bawah tangga juga memiliki atap rendah yang bisa dipakai meletakkan lampu atau tanaman gantung.
Lampu ini nantinya berguna sebagai cahaya matahari untuk mempermudah proses fotosintesis tanaman agar bisa bertahan hidup. Meski terlihat cantik, taman dalam ruangan harus memperhatikan jenis tanaman yang tahan terhadap area teduh. Jadi, tidak bisa asal memilih tanaman yang disukai saja.
4. Desain Taman di Rooftop

Area balkon yang mudah terkena matahari tentu juga bisa dimanfaatkan sebagai taman yang indah. Model taman ini sangat mudah diterapkan karena hanya membutuhkan banyak pot yang ditata berbaris menempel pada dinding. Bisa juga ditata memojok pada sudut balkon untuk meminimalisir ruangan.
Agar terlihat lebih rapi, manfaatkan model pot persegi panjang yang bisa diaplikasikan dengan banyak tanaman sekaligus. Desain ini jauh lebih rapi dibandingkan menggunakan pot satuan yang perawatan dan penataannya lebih rumit untuk area balkon.

5. Desain Taman Gantung

Selain taman dinding dan taman indoor, desain taman gantung juga menjadi alternatif yang tepat untuk menghemat ruangan. Penataan taman ini memang membutuhkan ketelatenan tinggi karena perlu dirakit dengan lebih rapi.
Jika memiliki banyak waktu senggang, cukup gunakan pipa atau wadah botol air mineral yang tidak terpakai. Belah menjadi dua bagian dan beri lubang udara serta tanah di dalamnya. Model setengah tabung dari pipa dan botol bekas ini bisa memberikan tampilan taman yang tidak biasa.
Gunakan yang ukurannya panjang agar bisa diaplikasikan dengan banyak tanaman sekaligus. Pilih jenis tanaman yang memiliki akar kecil untuk diaplikasikan pada pot gantung. Dengan begitu, tanaman bisa tetap tumbuh subur walau posisinya tergantung.
6. Desain Taman Hidroponik

Penggemar sayuran juga bisa memanfaatkan area yang sempit untuk membuat taman sekaligus budidaya tanaman sayur. Dengan sistem hidroponik yang sudah banyak dikembangkan, rumah bisa menjadi area taman pangan yang lebih produktif.
Meski menarik dan lebih multifungsi, taman hidroponik hanya bisa dibuat oleh mereka yang sudah mengerti cara budidaya tanaman hidroponik. Kalaupun ingin menerapkannya, bisa menyuruh orang yang ahli untuk membuatkan sistem pengairan tanaman.
7. Desain Taman Rumah Sederhana

Taman sederhana memang digunakan oleh sebagian besar penduduk perumahan yang tidak memiliki banyak waktu untuk merawat tamannya. Desain taman ini didominasi oleh pemilihan rumput hias sebagai penutup lahan agar terlihat rapi.
Sementara tanamannya sendiri jumlahnya hanya sedikit. Terdiri dari dua atau tiga tanaman hias berukuran besar, dan sisanya tanaman-tanaman kecil yang berwarna-warni ataupun tanaman berbunga. Sebagai mobilitas di dalam taman, berikan beberapa jalan setapak berbentuk bulat di dalam area.
8. Taman dengan Air Terjun Mini

Untuk menikmati sejuknya pemandangan air terjun, tidak harus pergi ke tempat wisata atau ke dataran tinggi. Kealamiannya bisa dimanipulasi dengan membuat air terjun sendiri di halaman rumah sekaligus sebagai taman.
Pembuatannya memang lebih rumit karena menggunakan banyak batu alam yang didesain menyerupai kayu. Supaya lebih praktis, bisa menyuruh orang untuk membuat desain ini menggunakan semen sehingga mirip batu alami.
Pada bagian atasnya bisa ditanami jenis tanaman rambat seperti pakis dan sejenisnya, sementara air tiruan bisa dibuat dengan membuat saluran air tersembunyi di tengahnya.
9. Desain Taman Ala Jepang

Desain taman di Jepang memiliki ciri khas dari adanya tanaman bambu kuning yang rendah di area taman. Ukurannya cukup minimalis sehingga cocok diterapkan di area yang terbatas. Untuk membuat suasana taman seperti di Jepang, bisa menaburkan batu putih di area taman yang minimalis ini.
Selain bambu, taman Jepang juga memiliki ciri khas dari bangunan mini menyerupai gapura yang ada di sudut atau tengah taman. Gapura mini ini bisa dibeli secara instan atau menyuruh tukang renovasi taman untuk membuatnya secara manual.
10. Taman Pot di Tangga

Fungsi utama tangga memang dijadikan area mobilitas yang menghubungkan tempat yang rendah dengan tempat yang tinggi. Tapi tidak ada salahnya menyulap tangga menjadi taman yang lebih indah dipandang.
Tentu saja penerapannya dengan meletakkan beberapa tanaman pot pada setiap anak tangga. Posisinya bisa berada pada salah satu sisi atau kedua sisi. Sementara jenis taman yang cocok untuk model taman tangga adalah tanaman yang berukuran kecil.
11. Desain Taman dengan Kolam Mini
Bagi yang suka memelihara ikan hias, taman dengan konsep kolam mini bisa dijadikan inspirasi. Perawatannya cukup mudah, karena tanaman yang diletakkan di sekitar kolam jumlahnya lebih terbatas dan identik dengan tanaman rimbun.
Dengan banyaknya inspirasi taman rumah di atas, maka tidak ada lagi alasan malas membuat taman karena kendala lahan ataupun biaya. Kalau tidak punya banyak waktu, cukup buat taman yang sederhana saja. Jika ingin beli alat terkait dengan taman rumah, kunjungi Tokban.com.