Rumah gaya Amerika hadir dalam berbagai model. Klasik hingga modern, beberapa model arsitektur rumah dapat ditemukan pada artikel berikut. Memahami struktur dan gaya rumah bisa membantu merencanakan arsitektur yang tepat, sehingga nyaman untuk dijadikan tempat tinggal.

Ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan ketika mengusung konsep rumah Amerika, seperti bentuk atap, dekorasi, eksterior dan masih banyak lagi. Untuk mendapatkan hasil yang sesuai ekspektasi, ada baiknya tidak menghilangkan ciri khas masing-masing gaya. Mari simak selengkapnya di bawah ini!

Ide Desain Rumah Gaya Amerika

Rumah Amerika identik memiliki ukuran bangunan yang cukup megah, skema warna yang menawan, serta arsitektur yang tak termakan waktu. Apabila tertarik dengan gaya rumah satu ini, silakan cek pembahasan berikut dan temukan inspirasi favorit:

1. Rumah Gaya Cape Cod

Ciri khas rumah american style Cape Cod ditandai dengan model atap yang menyiku curam. Rumah yang menjadi bagian dari gaya Kebangkitan Nasional ini memiliki sejarah yang panjang. Pertama kali naik daun dari tahun 1930 sampai 1940-an.

Rumah ini bisa dibilang cukup terjangkau, karena hanya terdiri dari satu lantai dan memiliki loteng pada bagian atap. Cerobong asap bisa disesuaikan dengan kondisi tempat tinggal. 

Pemasangan jendela simetris di pintu depan sederhana memberikan jalan masuk sinar matahari. Sehingga menimbulkan kesan kehangatan dan natural di dalam rumah.

2. Rumah Gaya Peternakan

Rumah gaya peternakan sangat populer pada tahun 1950-an. Namun bukan bentuk kandang peternakan yang mungkin Anda bayangkan.

Konsep rumah gaya Amerika minimalis yang megah dan relatif minimalis membuat banyak orang memakai gaya ini, bahkan hingga sekarang.

Baca Juga  9 Inspirasi Model Pagar Rumah Type 36 Minimalis Modern

Sentuhan modern diintegrasikan dengan memadukan dinding luar dari batu gelap serta atap gergaji miring. Warna putih ditambahkan sebagai aksen yang cantik. Denah rumah gaya peternakan terbilang sederhana dan lengkap, sudah mencakup garasi dan ruangan luas. 

Jika tidak memungkinkan, rumah tidak harus dibangun di atas lahan besar, bisa juga di kawasan perumahan. Pastinya desain ini akan menonjolkan ciri khas rumah.

3. Rumah Bergaya Midcentury

Rumah gaya Amerika Midcentury banyak disukai masyarakat Amerika. Tampilannya sangat mewah dan nyaman. Dengan penempatan kaca yang lebar serta eksterior yang simpel, gaya Midcentury cocok bagi peminat gaya minimalis.

Gaya rumah satu ini mulai mendapat pengakuan sejak tahun 1940-an. Pemilihan dinding batu untuk bagian dinding luar ini memberikan sentuhan modern, sehingga tak terlihat ketinggalan zaman. Bagian dinding luar sengaja dibuat seperti gambar di atas untuk mendapatkan kesan “belum selesai”.

Memang tidak terlalu banyak dekorasi mewah pada eksterior, namun interior-nya bisa dibuat megah dan eksklusif.

4. Gaya Dutch Colonial Revival

Kebanyakan rumah khas Amerika dipengaruhi oleh arsitektur dari berbagai daerah, seperti yang terjadi pada gaya Dutch Colonial Revival ini. 

Satu aspek yang paling mencolok adalah model atap Belanda, yaitu atap besar dengan visual seperti gudang penyimpanan.

Denah rumahnya terbuka dan melebar. Dibandingkan rumah gaya klasik lainnya, gaya ini lebih kreatif dan inovatif, terlihat dari penggunaan bata yang unik.

5. Rumah Bergaya Craftsman Bungalow

Jika diartikan, craftsman merupakan pengrajin. Sebutan untuk rumah gaya Amerika pada gambar di atas terinspirasi dari sejarah gerakan seni dan kerajinan pada awal abad ke-19 di Amerika. 

Banyak orang yang menggunakan model rumah ini pada masa itu. Elemen kayu, bata dan batu marak digunakan sebagai struktur rumah.

Baca Juga  12 Inspirasi Desain Meja Belajar Kreatif Agar Anak Semangat Belajar

Satu fakta menarik, ketiga elemen tersebut adalah elemen yang sering dijadikan bahan kerajinan tangan.

Di Amerika, Craftsman Bungalow dibangun menjadi dua lantai dengan atap yang rendah, jendela ganda, serta teras depan rumah. Desain yang kreatif ini sangat ideal untuk mengekspresikan jiwa seni.

6. Rumah Gaya Neo Klasik

Rumah gaya Amerika klasik ini dapat menampung satu keluarga besar, karena ukurannya terbilang megah, dibangun di atas lahan yang luas. Gaya rumah ini kental dengan arsitektur teras depan yang luas dan serambi yang tinggi.

Balkon dibuat memanjang, menghubungkan dari ujung satu ke ujung lainnya. Terdapat juga jejeran tiang penyangga besar dan megah, semakin menambah segi elegan.

Dipengaruhi oleh seni bangunan Romawi dan Yunani dengan sentuhan khas Kebangkitan Kolonial, tak heran jika desain Neo Klasik didominasi oleh elemen-elemen klasik. 

Bagian eksterior dan interior didominasi oleh warna putih polos, memberikan kesan yang mewah dan menawan. Bagian dalam rumah bisa dibagi menjadi berbagai ruangan besar, karena terdiri dari dua lantai, cocok untuk menampung banyak anggota keluarga.

7. Rumah Gaya Tudor

Bagi yang pernah mendengar sejarah bangsa Tudor Inggris di Amerika, mungkin akrab dengan desain rumah pada gambar di atas. Rumah gaya Tudor memiliki ciri khas elemen kayu yang sangat dominan. 

Arsitekturnya dipengaruhi oleh unsur klasik. Dinding luar mengusung konsep yang unik dengan deretan garis-garis kayu tradisional dan bebatuan. Ditambah dengan penggunaan jendela ganda berjejer yang sangat populer pada akhir tahun 1900-an di Amerika.

Bagian atapnya berbeda dari gaya rumah biasanya. Terbuat dari kayu yang bergaris dan berbentuk curam. Perpaduan yang sangat mengidentikkan rumah gaya Tudor.

Desain rumah bergaya Tudor ini sangat indah jika dibangun di kawasan yang asri, dengan halaman hijau luas di sekelilingnya.

8. Rumah Gaya Mediterania

Rumah gaya Amerika modern Mediterania mengusung arsitektur khas rumah di Spanyol dengan sentuhan elemen tropis. Meski desain rumah ini ada sejak lama, namun banyak masyarakat modern yang masih menyukainya. 

Baca Juga  Ukuran Kitchen Set Minimalis Ideal Untuk Dapur Rumahmu!

Jika dibangun di Indonesia, rumah gaya ini dapat membaur dengan lingkungan. Bagian pintu depan memiliki bentuk yang lebar dan lengkungan. Terdapat balkon kecil pada bagian jendela sebagai tempat untuk meletakkan pot tanaman hias.

Aspek kental dari rumah khas Spanyol ini terdapat pada bagian atapnya. Rumah gaya Mediterania menggunakan atap merah genteng, dinding luar plester, serta terdapat lengkungan huruf “U” pada beberapa bangunan rumah.

Konsep kamar tidur dibuat terbuka, menghadap langsung ke halaman, sehingga aliran udara bisa keluar masuk dengan mudah. Ukurannya bisa disesuaikan dengan lahan, tak harus megah seperti pada gambar di atas, yang terpenting tidak menghapuskan unsur Spanyol pada arsitekturnya.

9. Rumah Gaya Queen Anne

Sekilas rumah gaya Amerika di atas terlihat seperti rumah boneka, bukan? Ternyata arsitektur ini memiliki kisah bersejarah, sama seperti gaya rumah lainnya. Desain rumah Queen Anne mulai populer usai masa Perang Saudara.

Rumah ini mudah diidentifikasi dari beberapa bentuk bangunannya, seperti memiliki atap bergaris yang berpotongan dan bentuk rumah yang tidak simetris. Menara berjendela juga elemen khas dari rumah gaya ini.

Warna-warna terang dan cerah dipilih sebagai warna eksterior rumah. Ini turut menekankan bentuk arsitektur rumah yang tak biasa.

Walaupun ada sejak masa Perang Saudara di Amerika, rumah bergaya Queen Anne tetap eksis dan tampil modis di era kemajuan teknologi saat ini. Penampilannya sangat unik, pastinya membuat yang melihatnya takjub.

Memiliki rumah gaya Amerika pastinya akan membuat tetangga menoleh terpana. Selain eksterior, tak lupa juga buat interior khas rumah Amerika. Tak usah jauh-jauh, cek tokban.com/blog untuk melihat inspirasi desain rumah terlengkap.