Pemakaian kaca pada suatu bangunan rumah tentu bukanlah hal yang asing, karena banyak rumah yang menghadirkan pemakaian kaca tersebut. Ada banyak jenis kaca yang bisa diaplikasikan di rumah, dan disesuaikan dengan konsep yang diusung oleh rumah tersebut.

Tak hanya memunculkan kesan estetiknya saja, tetapi penggunaan kaca ini juga bisa disesuaikan dengan fungsi dan juga manfaatnya dengan lebih maksimal. Material kaca memang selalu menjadi pilihan karena mampu memberi kesan elegan pada sebuah hunian.

Jenis Kaca Terbaik yang Bisa Diaplikasikan pada Rumah

Dalam memilih kaca untuk diterapkan di rumah, sebaiknya jangan memilih jenis-jenis kaca yang asal. Untuk itu, kenali jenis-jenis material bahan gelas yang bening tersebut dengan jenisnya yang terbaik seperti berikut ini:

1. Kaca Bening

Pilihan pertama yang bisa digunakan untuk diterapkan pada rumah adalah kaca bening, atau yang lebih dikenal dengan nama float glass. Sesuai dengan namanya, kaca ini tidak memiliki warna alias bening saja.

Kemudian bagian di permukaannya pun rata dan juga bersih, serta lebih banyak digunakan pada interior maupun eksterior di rumah. 

Jika memilih kaca bening untuk diaplikasikan di rumah maka tambahkan tirai atau gorden, jika kacanya digunakan sebagai kaca jendela atau dinding. Kaca bening akan memungkinkan sinar matahari yang masuk ke dalam ruangan di rumah.

Ketika sinarnya masuk di pagi hari mungkin akan terasa lebih hangat, tetapi jika masuk ke dalam rumah di siang hari maka hawanya akan terasa panas dan menyengat.

2. Kaca Stopsol

Lain halnya dengan jenis kaca bening, kaca yang satu ini memiliki kemampuan dalam memantulkan cahaya matahari yang masuk ke dalam ruangan. 

Baca Juga  Cara Menghitung Kebutuhan Keramik dengan Mudah & Sesuai Ukuran!

Kaca stopsol atau yang juga sering disebut dengan solar heat reflective glass biasanya diterapkan pada sebuah bangunan gedung. Pemakaian kaca ini juga bisa mengurangi beban dari energi pada pendingin ruangan atau AC yang ada di dalam ruangan tersebut.

Hal itu akan memberi kesan sejuk dan segar ketika Anda sedang berada di dalam ruangan itu sendiri. Walaupun begitu, kaca stopsol juga masih bisa dipadukan pada bangunan apa saja selain gedung perkantoran.

3. Kaca Es

Tak hanya kaca stopsol saja yang bisa digunakan untuk suatu bangunan, masih ada jenis lainnya yaitu kaca es. 

Manfaatkan kaca es tersebut untuk perlindungan rumah dari sinar matahari yang masuk ke dalam, yang biasanya membuat cahaya matahari menyilaukan pandangan para penghuni rumah. Sehingga ruangan di dalam rumah tersebut tak akan terlalu silau.

Kaca es juga disebut dengan frosted glass, yang dimana tekstur di salah satu area sampingnya tampak buram sama seperti es. Tekstur pada kaca es yang buram tersebut juga bisa dimanfaatkan kembali untuk dekorasi rumah agar lebih menarik.

Jika ingin mengaplikasi kaca es yang buram tersebut sebaiknya tempatkan di kamar mandi, untuk area mandi yang menggunakan shower. Selain itu, bisa juga diaplikasikan pada partisi di dalam ruangan.

4. Kaca Berwarna

Kaca dengan penuh warna yang juga disebut dengan tinted glass merupakan jenis kaca bening, yang kemudian ditambahkan beragam pilihan warna. Warna tersebut berasal dari campuran senyawa berbahan logam.

Tambahan warna tersebut juga bisa membuat kaca menjadi tembus pandang dan menjadi lebih rendah. Aneka ragam pada warna kaca tersebut juga dapat menambahkan dekorasi ruangan di rumah.

Kaca warna atau yang juga disebut dengan Rayban ini memiliki warna yang variatif, misalnya warna merah, jingga, hijau, kuning, biru, dan masih banyak lagi. Terdapat 2 macam warna pada kaca warna tersebut yaitu jenis transparan dan jenis pekat.

Baca Juga  Mengenal Ukuran Batako, Jenis dan Harganya!

Biasanya material kaca warna tersebut diaplikasikan pada kaca untuk jendela, langit-langit rumah, pintu, dan sebagainya. Semakin pekat tipe warnanya maka ruangan akan semakin terasa sejuk.

5. Kaca Patri

Masih banyak jenis kaca lainnya yang bisa diterapkan pada rumah, misalnya sebagai dinding, untuk jendela, pintu, di kamar mandi, dan sebagainya. Kaca lainnya yang juga direkomendasikan adalah kaca patri, atau yang juga termasuk jenis stained glass.

Kaca ini adalah pecahan dari kaca warna yang warna warni, kemudian dirakit kembali menjadi satu bagian. Setiap potongan kaca tersebut nantinya akan disusun dengan kuningan ataupun dengan timah, lalu akan membentuk sebuah karya mosaik yang sangat indah.

Proses penggabungan antara bongkahan kaca pada kaca patri ini disebut dengan patrian. Itulah sebabnya, kaca yang satu ini dengan kaca patri. Sejak era Renaissance kaca patri mulai banyak digunakan. 

Biasanya orang-orang pada zaman dahulu menggunakan kaca patri sebagai hiasan dari suatu bangunan yang sifatnya religius. Misalnya pada Gereja Katedral dan pada sejumlah tempat yang bersejarah.

6. Kaca Cermin

Cermin adalah pantulan dari diri atau sebuah subjek, sehingga cermin sering digunakan untuk berkaca. Namun kaca cermin juga bisa dipasang di rumah untuk segala macam kebutuhan.

Kaca yang biasa disebut dengan one way mirrored glass merupakan kaca yang transparan, dan memang hanya dibuat di satu bagian sampingnya saja. Lapisan dari kaca ini memiliki sifat yaitu mampu memantulkan cahaya, dan juga panas.

Kaca cermin bisa digunakan untuk desain eksterior suatu rumah, sehingga tampilan yang mewah pada sebuah rumah akan terlihat jelas. Kaca cermin dibuat dari lapisan pemantul yang tipis, dan dinamakan dengan oksida logam.

Baca Juga  10 Kelebihan Atap Solartuff yang Wajib Diketahui

Kaca cermin lebih cocok dipasang di kamar, kamar mandi, atau ruangan yang memerlukan privasi bagi para penghuni rumah.

7. Kaca Tempered

Sebelum memilih jenis dari suatu kaca tertentu, sebaiknya tentukan dahulu apa saja fungsi dari kaca tersebut. Misalnya pada kaca tempered yang memiliki tingkat kekuatan yang terbilang tinggi.

Jika dibandingkan dengan kaca yang biasa, kaca tempered bisa mencapai 3-5 kali kekuatan dari kaca yang biasa dan memiliki tingkat ketebalan yang juga sama. 

Kaca tempered juga sangat tahan terhadap angin, tahan dari benturan, tekanan air, serta perubahan dari suhu atau temperatur yang tinggi. Kaca ini juga biasanya diaplikasikan pada bangunan gedung seperti perkantoran.

8. Kaca Laminasi

Masih ada lagi salah satu macam kaca yang lebih kuat dari kaca tempered, yaitu kaca laminasi. Tingkat ketahanan dari kaca laminasi adalah yang paling tinggi diantara macam-macam kaca yang lainnya.

Kaca ini tidak akan pecah berhamburan seperti pada kaca lainnya, ketika jatuh atau terkena benturan yang keras. Untuk itu, pemakaian kaca laminasi ini adalah yang paling aman. 

Ketika terjadi benturan atau apapun, biasanya kaca hanya akan menjadi retak dan juga akan susah untuk ditembus dengan apapun. biasanya kaca laminasi dipakai untuk salah satu komponen bangunan yang memerlukan tingkat keamanan yang lebih.

Kaca laminasi sering kali diterapkan pada railing tangga, railing eskalator, lantai balkon, anak tangga dan lain sebagainya.

Dapatkan berbagai jenis kaca terbaik dengan harga yang terjangkau hanya di Tokban.com. Pastikan Anda memilih produk kaca berkualitas di sana, yang sudah disesuaikan antara fungsi dan juga kebutuhan dari kaca tersebut.