Rumah bergaya minimalis dan modern pastinya sudah sangat familiar, tapi bagaimana dengan rumah industrial? Konsep rumah ini sebenarnya sudah ada sejak lama dan populer di luar negeri, namun baru diminati masyarakat Indonesia dalam beberapa tahun terakhir saja. 

Jika salah satu impian Anda adalah memiliki rumah dengan gaya yang tidak sama dengan kebanyakan orang, langsung terlihat berbeda diantara rumah-rumah para tetangga, dan tampak aesthetic dalam bentuk foto untuk mengisi feed Instagram, maka rumah bergaya industrial patut dipertimbangkan.

Apa Itu Rumah Industrial?

Menurut sejarahnya, rumah bergaya industri terlahir / terinspirasi dari puluhan gudang dan pabrik kosong pada abad ke-19 yang terbengkalai karena operasinya dipindah ke negara lain. 

Bangunan kosong yang diabaikan ini mulai diubah menjadi tempat tinggal yang layak huni tapi tanpa mengubah atau merombak kerangka rumah karena terkendala biaya. 

Karena merupakan bekas pabrik dan gudang, ruang-ruang dalam rumah bergaya industrial berukuran luas, memiliki langit-langit tinggi dan berjendela besar. Jadi, desain industrial pada rumah adalah menonjolkan sesuatu yang tua atau lama dan menggabungkan konsep vintage serta komersial. 

Bisa dikatakan bahwa konsep rumah industrial adalah mendaur ulang atau memberikan kesempatan hidup kedua pada sebuah bangunan namun tanpa menghilangkan karakter asli dari bangunan tersebut. 

Lalu dalam hal dekorasi ruang, gaya industri memadukan modernitas dengan nuansa tua yang diberi sentuhan alam untuk menciptakan tampilan kontras yang nyaman dipandang.

Karakteristik dari Rumah Industrial 

Jika desain rumah yang satu ini menarik perhatian Anda dan ingin mencoba menerapkannya, maka perhatikan enam elemen berikut untuk menciptakan tampilan industrial yang tepat di dalam rumah Anda:

Baca Juga  Toko Bangunan Jogja Online Terbaik Berkualitas

1. Bahan

Gaya industrial mengutamakan kesederhanaan dan nuansa tua, jadi hindari untuk menggunakan sesuatu yang terlalu mewah atau elegan, baik pada kain gorden, meja, desain tangga, dan furniture serta berbagai ornamen lainnya.

Sebagai gantinya, pilihlah bahan ornamen yang tampak old namun juga cocok dengan era modern seperti sekarang. 

Anda bisa menjelajahi situs online atau toko-toko barang antik lokal untuk melihat-lihat furniture atau ornamen yang terbuat dari aluminium, kayu, aluminium, baja, rotan, besi, timah, batu, dan tembaga yang memang menjadi bahan pilihan terbaik untuk rumah-rumah bergaya industrial.

2. Warna

Pilihlah palet warna netral seperti putih, abu-abu, atau hitam saat mendekor ruang-ruang di dalam rumah industrial minimalis dan jangan memadukannya dengan warna-warna yang terang atau terlalu mencolok. 

3. Aksesoris

Hindari untuk menambahkan terlalu banyak hiasan atau aksesoris pada rumah bergaya industrial. Mirip seperti konsep minimalis, gaya industrial juga harus mengutamakan tampilan rapi dan sederhana.

Sebagai contoh, pilihlah satu seni abstrak ukuran besar untuk menghias satu sisi dinding daripada lukisan kecil berjumlah banyak yang akan membuat dinding tampak penuh. Bisa juga aksesoris berbahan logam dengan desain unik.

4. Denah Terbuka

Rumah bergaya industrial memiliki ruang-ruang yang luas, sehingga denah terbuka yang menggabungkan dua atau lebih ruang tanpa sekat adalah pilihan paling tepat. Tapi agar ruangan juga tidak terlihat terlalu besar, posisikan furniture secara strategis dalam bentuk kelompok untuk memecah ruang. 

Misalnya satu set meja kursi makan di area dekat daput, dan satu set sofa, meja, dan TV di ruang keluarga. Pengelompokan furniture seperti ini akan secara otomatis membagi ruang meskipun tidak ada dinding atau sekat lain.

5. Dinding Unfinished

Dinding unfinished seperti beton atau bata ekspos adalah ciri khas paling menonjol dari desain rumah industrial low budget. Tidak perlu menampilkannya di semua ruang dalam rumah tapi bisa di satu atau dua ruang saja.

Baca Juga  Cara Pasang Shower Kamar Mandi Mudah dan Tepat

6. Unsur Kayu 

Kayu menjadi elemen penting lain untuk membuat nuansa industrial semakin terasa. Unsur ini bisa diaplikasikan pada furniture, pintu, langit-langit, atau lantai yang menggunakan vinyl atau keramik dengan motif kayu.

Jika bisa menemukan ornamen berbahan kayu solid dengan tampilan unfinished, maka kesan rumah industrial akan semakin kental.

Inspirasi Model Desain Rumah Industrial 

Agar sejumlah karakter dari gaya industrial di atas semakin jelas di bayangan Anda, berikut adalah contoh desain fasad dan sejumlah ruangan dari rumah bergaya industrial yang mungkin juga bisa menjadi inspirasi: 

1. Desain Fasad

Fasad rumah industrial yang satu ini menggunakan bata merah pada dinding untuk menampilkan kesan tua, hangat, dan sederhana namun tetap apik di era modern.

Halaman depan rumah juga tampak berkerikil dengan satu set bangku dan meja berbahan kayu yang nyaman sebagai tempat santai saat malam atau sore hari. Batu-batu kecil tersebut tampak serasi dengan pohon dan tanaman hijau yang ditata dengan rapi.

Ada garasi terbuka berukuran cukup besar di sisi kiri, sementara sisi lainnya terdapat teras kecil dengan lantai kayu yang serasi dengan dinding bata.

2. Ruang Tamu

Dinding ruang tamu pada foto di atas menggunakan beton / semen ekspos yang tampak selaras dengan unsur kayu pada bagian tangga, meja, dan bangku di bawah tangga. Agar ruangan tidak terlihat membosankan, sofa berwarna biru lembut ditambahkan dengan satu kursi hitam yang tampak kontras.

3. Kamar Tidur

Bingkai tempat tidur dari besi yang dicat dengan warna hitam dan dinding yang terlihat seperti bata berwarna putih membuat nuansa industrial dalam ruangan ini sangat terasa. 

Adanya kursi santai berbahan kulit dengan warna klasik coklat muda yang senada dengan bantal juga berhasil menambah kesan tua namun tetap bergaya. Tampilan old juga terlihat dari karpet yang memiliki motif usang seolah karpet sudah rusak.

Baca Juga  Yuk Cari Tahu Apa Itu Bata Hebel dan Kelebihannya

4. Dapur

Dinding dan langit-langit beton ekspos masih menjadi cara paling mudah dalam menonjolkan tema industrial pada area dapur. 

Meja untuk area memasak juga bisa dibuat dengan tampilan yang serupa tapi agar tidak terlalu berlebihan maka lampu dengan warna kontras seperti hitam bisa ditambahkan. Pot berisi tanaman hijau juga bisa menambah warna sekaligus menyegarkan ruang.

5. Konsep Terbuka

Ruang tamu atau ruang keluarga bisa disatukan dengan area makan dan dapur untuk membuat kesan interior yang luas dan membuat kesan kekeluargaan lebih terasa. Penggunaan bata asli pada bagian dinding seperti foto di atas membuat kesan industrial langsung terasa. 

Furniture ruang tamu tampak didominasi dengan unsur kayu namun agar tetap trendi dipadukan dengan sofa modern dan meja putih yang terlihat cantik. Sedangkan di area makan terlihat kursi-kursi tua bergaya vintage berbahan besi yang seolah tampak berkarat dipadukan dengan meja persegi berbahan serupa.

6. Kamar Mandi

Tak masalah jika area kamar mandi Anda tidak begitu luas karena dengan jendela besar seperti gambar di atas akan membuat sinar matahari masuk dan membuat ruang menjadi lebih terang. 

Menambahkan cermin dengan bingkai kayu juga memiliki dua keuntungan yaitu menambah kesan industrial sekaligus membuat ilusi ruang lebih besar. Bingkai cermin tampak serasi dengan meja kayu dan terlihat menyatu dengan lampu vintage yang memiliki warna cahaya hangat kekuningan.

Desain industrial adalah cara yang unik dan menarik untuk mendesain rumah hunian Anda. Jika membutuhkan inspirasi desain lain untuk mendekor atau merenovasi rumah, kunjungi https://tokban.com/blog/.